Baiklah inilah diantara alat-alat musik yang akan saya jelaskan.
1.Gong
Jika Anda mendengar gamelan mungkin bila ditanya "sebutkan salah satu alat-alat musik di antara gamelan?" yang anda jawab biasanya adalah Gong. Gong sangat populer sebagai alat musik tradisional jawa. Dalam Gamelan Gong berfungsi sebagai penanda akhir dari bagian lagu yang liriknya panjang. Nada suara "dungggg" yang dan panjang sangat pas di dengar pada ahir Sinden bernyanyi. Di luar Gamelan Gong juga berfungsi sebagai penanda bila Presiden atau orang penting akan meresmikan sebuah tempat atau organisasi baru.
2. Kendang atau Gendang
Apakah kalian suka dangdut ? dangdut pastinya tidak terlepas dari alat musik yang bernama kendang. Cara Inul Daratista (penyanyi dangdut ternama) "Bagai masakan kurang garam kurang sedap" hehehe.. :)
Tetapi yang akan kali ini saya bahas adalah mengenai Kendang di dalam alat instrumen Gamelan. Sebenarnya gendang itu di bagi atas ukuranya menjadi tiga, yaitu: kendang yang paling kecil namanya kendang ketipung, yang menengah namanya kendang Ciblon atau bisa di sebut juga kendang Kebar dan kendang yang paling besar bernama kendang Gedhe atau nama lainnya kendang kalih. Dari ketiga kendang di atas kendang Gede lah yang di gunakan dalam instrumen Gamelan. Hal ini di sebabkan karana kendang gedhe atau kendang kalih sangat halus nada yang dihasilkan dan sangat cocok untuk karakter gamelan jawa yang nadanya lemah lembut dan nikmat sekali untuk di dengar telinga. sampai lupa saya, ada satu lagi jenis kendang yaitu biasanya di gunakan untuk kesenian wayang dan sangat khas yaitu bernama kendhang Kosek.
3. Gambang
Bentuk dan suaranya yang khas dan menarik membuat gambang terlihat unik. Biasanya Gambang terbuat dari kayu sebagai bahan dasarnya namun biasanya untuk bagian penghasil nadanya terbuat dari bambu. bentuk penghasil nadanya berurutandari yang ukuranya paling kecil ke yang paling besar. Hal ini ber tujuan agar nada yang dihasilkan bervariasi dan penghasil nada ini terbuat dari 18 buah kayu atau bambu. Gambang ini tentunya di mainkan dengan cara di pukul.
4. Bonang
Bonang merupakan instrumen pendukung penting pada Gamelan jawa, dan ternyata Bonang di bagi menjadi dua jenis yaitu Bonang Barung dan juga Bonang Penerus. Bonang Barung ukuranya medium, yang bersuara menengah sampai tinggi, Bonang Barung itu sendiri adalah salah satu dari instrumen-instrumen pemuka dalam Gamelan. Bonang Barung di mainkan secara di pukul atau bahasa jawanya biasa di sebut "gendhing" Pada teknik bermain tabuhan imbal-imbalan, Bonang Barung fungsinya tidak sebagai lagu penuntun Bonang Barung membentuk pola nada yang saling menyatu dengan Bonang Panerus.
Sedangkan bonang Panerus adalah Bonang yang paling kecil dan beroktaf tinggi. Bonang Panerus berkecepatan dua kali lipat lebih cepat dari Bonang Barung.
Sedangkan bonang Panerus adalah Bonang yang paling kecil dan beroktaf tinggi. Bonang Panerus berkecepatan dua kali lipat lebih cepat dari Bonang Barung.
5.Demung
Pada satu set gamelan sering kali memiliki 2 demung, dari kedua demung memiliki versi pelog dan slendro. Demung menghasilkan nada dengan oktaf yang paling rendah dalam anggota balungan, namun ukuran fisiknya besar. Demung memiliki lapisan yang lebih langsing tetapi lebih lebar dari pada wilahan saron, hal inilah yang menghasilkan nada yang lebih rendah. Memainkan demung terbuat dari kayu, dan bentuk pemukulnya yang mirip palu.
Cara memainkanya biasanya sesuai nada, nada yang seimbang, atau memainkan demung secara bergantian antara demungpertama dan demung kedua, dan akan menghasilkan jalinan nada yang variasinya cukup banyak namun mengikuti pola yang telah di tentukan. Cepat lambatnya dan keras lemahnya pemainnya tergantung pada suara dari kendang dan jenis gendhing yang di gunakan dalam kolaborasi gamelannya. Pada gendhing Gangsaran yang menggambarkan keadaan perang contohnya, demung di mainkan dengan cukup keras dan cepat. saat gendhing Gati yang bernuansa militer, maka demung akan di mainkan lambat tetapi pukulannya cukup keras. Dan ketika mengiringi lagu campur sari di mainkan secara perlahan.
6. Suling atau seruling
Suling merupakan alat musik tiup yang umumnya terbuat dari kayu atau juga bambu. Namun sesuai perkmbangan zaman suling kini bisa terbuat dari nikel, perak, ataupun dari logam. Suara suling lembut sehingga cocok sekali dipadukan dengan alat musik dalam instrumen gamelan. Suling biasanya memiliki lubang kalau tidak 4 lubang ya berarti 6 lubang. kalau anda berkeininan membuat sruling 9 lubang mungkin akan terkenal :) hehehe....
7.Kempul
Kempul merupakan salah satu alat musik gamelan yang terbuat dari perunggu. Kempul sering kali disebut gong kecil. Satu set kempul terdiri dari beberapa buah kempul yang jumlahnya bervariasi antara 8, 10, dan 14. Kempul yang ukurannya kecil memiliki nada yang lebih tinggi dari kempul yang ukuranya lebih besar. Kempul dimainkan dengan cara dipukul menggunakan pemukul dalam ukuran lebih besar dari pemukul yang digunakan untuk pemukul kenong tapi lebih kecil dari pada pemukul gong. Pemukul ini seluruhnya terbuat dari bahan kayu dan bagian yang paling ujung (untuk memukul) dilapisi kain yang tebal. Kempul biasanya digantung. Fungsi kempul sebagai pengisi akor dalam setiap permainan gamelan. Kempul juga berfungsi sebagai pemangku irama atau menegaskan irama melodi.
8. Peking
"Peking" hahaha... bukan "ceking" Alat ini ukurannya lebih kecil dari Saron dan suaranya satu dua oktaf lebih tinggi dibandingkan Saron. Fungsi Peking itu sendiri adalah sebagai pemberi warna melodi dalam permainan gamelan. Biasanya peking akan membunyikan melodi yang sama dengan yang dimainkan Saron namun permainannya dibuat terus mengisi ketukan, sehingga tidak ada tempo yang kosong. Hal ini dapat jelas terlihat dalam permainan yang lambat. Irama peking bila dibandingkan dengan dua kali irama saron dan demung. Peking dipukul oleh alat pemukul yang terbuat dari tanduk sapi. Cara memukulnya pun sama dengan saron dan demung, hanya berbeda temponya saja.
9.Siter
9.Siter
Ini dia alat musik gamelan yang sudah mulai langka bahkan dalam permainan gamelan itu sudah jarang yang menggunakan Siter. Dalam permainannya Siter dimainkan dengan petikan oleh ibu jari kiri dan kanan. Alat ini juga memainkan melodi tersendiri. Siter dibuat dengan dua sisi, yaitu sisi atas dan sisi bawah. Masing-masing memiliki laras pelog dan slendro. bisa di bilang kalau anda melihat Siter ini mirip kan dengan kecapi di Jawa Barat? : )
Setelah berlibur ke Jakarta 5 hari pulang nulis sebanyak ini "sungguh sangat menguras tenaga". tetapi tidak masalah yang penting saya dapat membagikan ilmu ke teman-teman semua. semoga postingan ini bermanfaat.
Trimakasih banyak teman-teman.
thanks
ReplyDeleteNB:CMAN Tu doank kan,..? Thanx.. :D
ReplyDeleteterima kasih :)
ReplyDeleteharga peking berapa ya mas yang kecil.
ReplyDeleteTambah bingung gue
ReplyDelete